Aktivitas pacaran harusnya enggak dilakukan orang-orang shalih dan shalihah.
Mencari pacar shalih berarti sedang mencari sesuatu yang enggak pernah akan ditemukan. Orang shalih atau shalihah enggak mungkin pacaran. Kalaupun nemu yang begitu, tentu keshalihannya udah ternoda.
Ini seperti anak kecil yang sedang mencari pakaian di dalam kulkas. Sampai kapanpun enggak akan pernah ditemukan, sebab pakaian adanya dalam lemari pakaian. Memang, bisa saja ada pakaian dalam kulkas, tapi itu kulkas rusak.
Sebagaimana firman Allah SWT,
“Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.” (QS Al Mulk: 2)
Silakan dipikirkan, apakah pemberian pada pacar benar-benar berniat karena Allah SWT atau ada udang di balik batu?
Misalnya, ada yang belikan pulsa. Benar ikhlas? Kalau memang ikhlas, kenapa kamu enggak belikan saja pulsa untuk ibumu?
Padahal itu sedekah yang bagus buat keluarga. Atau, kenapa enggak belikan pulsa saja untuk nenek-nenek tetanggamu? Kan lebih membutuhkan tuh. Jadi, keikhlasannya orang pacaran perlu dipertanyakan.
[@LaOdeMunafar Penggagas #IndonesiaTanpaPacaran ]
0 komentar:
Posting Komentar